Berita

Harper, Pemuda Australia 25 Tahun yang Jatuh Hati pada Semarak Karnaval dan Kuliner Bukittinggi

×

Harper, Pemuda Australia 25 Tahun yang Jatuh Hati pada Semarak Karnaval dan Kuliner Bukittinggi

Sebarkan artikel ini
IMG 20250818 WA0012

Bukittinggi – Kota Bukittinggi tidak hanya berhasil memukau masyarakat dengan semarak karnaval HUT Kemerdekaan RI ke-80, tetapi juga meninggalkan kesan mendalam bagi wisatawan mancanegara. Harper O’Keeffe, pemuda asal Australia berusia 25 tahun, mengaku begitu terpesona dengan suasana perayaan yang penuh warna dan kehangatan masyarakat Minangkabau.

Harper mengatakan, kehadirannya di Bukittinggi kali ini bertepatan dengan momentum Hari Kemerdekaan Republik Indonesia menjadi pengalaman yang tak terlupakan. Dari semarak musik, atraksi budaya, hingga kostum unik yang ditampilkan dalam karnaval, semuanya membuatnya kagum.

> “This is my first time in Bukittinggi, and I feel very lucky to witness the Independence Day carnival. The people’s love for their culture is so strong and vibrant—it truly impressed me,” ujarnya.
“Ini kali pertama saya berada di Bukittinggi, dan saya merasa sangat beruntung bisa menyaksikan karnaval Hari Kemerdekaan. Kecintaan masyarakat terhadap budayanya begitu kuat dan semarak—hal itu sangat mengesankan bagi saya.” IMG 20250818 WA0013

Selain terpesona dengan perayaan kemerdekaan, Harper juga mengaku jatuh cinta pada kuliner khas Bukittinggi. Nasi Kapau, sate Padang, hingga aneka jajanan tradisional menjadi pengalaman rasa yang menurutnya wajib dicoba oleh siapa saja yang datang ke kota wisata ini.

> “I have traveled to many places, but the celebration here is one of the most memorable. And the food in Bukittinggi—it’s amazing! I hope I can return next year, during Independence Day, and of course to enjoy more of the local dishes,” tambahnya.
“Saya sudah bepergian ke banyak tempat, tetapi perayaan di sini adalah salah satu yang paling berkesan. Dan kuliner di Bukittinggi—luar biasa! Saya berharap bisa kembali tahun depan, bertepatan dengan Hari Kemerdekaan, sekaligus menikmati lagi lebih banyak sajian khas daerah ini.”

Harper yang sehari-hari berprofesi sebagai Guru Bimbingan Konseling di Australia ini menegaskan, Bukittinggi telah memberinya kesan mendalam. Baginya, kota ini bukan hanya kaya akan budaya, tetapi juga menyuguhkan keramahan masyarakat serta cita rasa kuliner yang tak tertandingi.(***)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *