KORANINVESTIGASI|Tidak banyak anggota polisi yang dikenal luas karena kedermawanannya. Namun, Hardianto Manik, Ketua Pemuda Batak Kuansing (PBK) sekaligus anggota Polri aktif, menjadi pengecualian.
Aktivis muda Riau, Diki Syahputra, mengangkat sosok Hardianto sebagai figur inspiratif. Baginya, Hardianto bukan hanya aparat penegak hukum, tapi juga jembatan kebaikan bagi masyarakat Kuantan Singingi.
“Saya melihat Hardianto Manik ini anggota Polri yang baik dan dermawan. Saya menilai langsung bagaimana beliau berkorban, memberikan dukungan moril maupun materiil kepada masyarakat melalui sponsorship Pacu Jalur,” ungkap Diki, Minggu (27/7/2025).
BACA JUGA: Dituding Salah Gunakan Jabatan, Ketua PBK Tegas Bantah: Dana Sponsorship Murni dari Kas Organisasi
Dukung Pelestarian Budaya Pacu Jalur

Kuantan Singingi dikenal dengan Pacu Jalur, tradisi lomba perahu kayu panjang yang jadi ikon budaya Riau. Dan di balik banyak jalur yang ikut bertanding, terselip kontribusi Hardianto.
Menurut Diki, dana sponsorship untuk tim jalur bukan hanya datang dari kas organisasi PBK, tapi juga dari kocek pribadi Hardianto sendiri.
“Ia menggunakan dana organisasi dan pribadi untuk mendukung pacu jalur. Itu bentuk kedermawanan. Tidak semua orang memiliki kepedulian dan ketulusan seperti itu,” ujar Diki.
Bahkan, saking cintanya terhadap budaya lokal, Hardianto pernah beberapa kali turun langsung menjadi timbo ruang – posisi penting yang mendayung jalur dalam pacu.
Sosok Baik yang Justru Dicurigai?

Belakangan, muncul kabar bahwa Hardianto dilaporkan ke Propam Polda Riau untuk dimintai keterangan terkait sumber dana sponsorship.
Diki mengaku heran dengan tudingan tersebut.
“Aneh, orang yang membantu masyarakat justru dicurigai. Ini membuat kita bertanya, kenapa orang yang berbuat baik justru dicurigai? Ada-ada saja,” katanya.
Lebih dari Sekadar Polisi
Bagi banyak masyarakat Kuansing, Hardianto Manik bukan hanya anggota polisi. Ia adalah penggerak budaya, sponsor tradisi, dan teladan kepedulian sosial.
Dari jalur-jalur yang berpacu di Sungai Kuantan, semangat berbagi dan gotong royong yang ia bawa terasa nyata.***