Internasional

Trump Gak Berhenti! Sekarang Tembaga dan Obat-Obatan Kena Getahnya Juga

×

Trump Gak Berhenti! Sekarang Tembaga dan Obat-Obatan Kena Getahnya Juga

Sebarkan artikel ini
download 36 1
Trump dengan gaya khasnya bilang kalau AS udah terlalu lama rugi gara-gara defisit perdagangan sama Indonesia..Foto DOK IST

KORANINVESTIGASI|Belum kelar drama soal tarif 32% buat Indonesia, eh, Presiden Amerika Serikat Donald Trump udah bikin heboh lagi!

Kali ini, doi ngumumin rencana tarif proteksionis gila-gilaan buat dua komoditas penting dunia: tembaga dan obat-obatan. Siap-siap, dunia perdagangan makin panas, bro!

BACA JUGA: Saatnya Bangga Produk Lokal! Jawaban Elegan untuk Tarif Impor Trump

Tembaga Bakal Kena Tarif 50%, Harga Langsung Terbang!

Dalam pidatonya dari Gedung Putih, Trump bilang akan ngenain tarif hingga 50% buat semua impor tembaga.

Meskipun belum ditentukan kapan aturan ini bakal mulai berlaku, tapi efeknya udah kerasa banget.

Gak main-main, harga tembaga langsung melonjak 13% dalam satu hari, jadi yang tertinggi sejak tahun 1989.

Saham perusahaan tambang lokal kayak Freeport-McMoRan juga ikutan naik sampai 5%, karena investor ngarep produsen dalam negeri bakal diuntungkan dari kebijakan ini.

FYI, tembaga itu logam paling banyak dikonsumsi ketiga di dunia setelah besi dan aluminium.
Dan… hampir setengah dari kebutuhan tembaga AS itu hasil impor dari negara-negara kayak Chili, Kongo, Peru, China, dan tentu aja — Indonesia.

Obat-Obatan Juga Kena Gempur! Siap-Siap Tarif 200%

images 18 1
Ilustrasi Tarif Trump. Foto DOK IST

BACA JUGA: Trump Ngegas Lagi! Produk Indonesia Kena Tarif Impor 32 Persen Mulai Agustus 2025

Gak cukup sampai di situ, Trump juga ngumumin rencana ngegas tarif buat produk farmasi alias obat-obatan.

Katanya, bakal ada tarif setinggi 200%! Tapi masih ada masa tenggang 1,5 tahun buat perusahaan sebelum tarif itu resmi diberlakukan.

Artinya? Produsen farmasi punya waktu buat balik ke AS dan mulai produksi di dalam negeri, biar gak kena tarif yang bikin kantong jebol.

Indonesia, Siaga! Ekspor Tembaga dan Farmasi Bisa Kena Imbas

Buat kita di Indonesia, kebijakan ini jelas bukan kabar yang bisa diabaikan. Soalnya, dua komoditas yang kena tembak ini — tembaga dan farmasi — itu termasuk primadona ekspor ke Negeri Paman Sam.

Kalau tarif ini resmi diterapkan, bisa banget bikin harga produk Indonesia di AS jadi mahal dan gak kompetitif. Ujung-ujungnya, ekspor bisa turun, industri bisa terganggu.

Apa Tujuan Trump? Bawa Pulang Produksi ke AS

Inti dari semua ini jelas: Trump pengen bawa pulang industri ke dalam negeri.

Udah dari zaman kampanye doi selalu bilang “Make America Great Again” — dan caranya ya dengan narik semua rantai pasok balik ke AS, mulai dari baja, aluminium, sampai sekarang tembaga dan obat-obatan.

Menteri Perdagangan AS bahkan bilang ini semua adalah bagian dari strategi buat nyamain tarif-tembaga dengan tarif impor baja dan aluminium yang sebelumnya udah digandakan jadi 50%.

Dunia Makin Panas, Investor Harus Makin Cermat

Dengan makin banyaknya tarif dan ketegangan dagang, jelas situasi global makin gak menentu.

Tapi justru di situ kesempatan buat para investor dan pelaku bisnis buat ambil langkah cerdas. Jangan cuma ikut arus, tapi cari cara buat adaptasi dan cari pasar baru.

Mungkin sekarang saatnya Indonesia kuatin kerja sama dagang sama negara non-AS dan lebih banyak fokus ke pengolahan bahan baku dalam negeri.

Awas, Tarif Trump Bisa Jadi Game Changer Global!

Tarif 50% untuk tembaga dan rencana tarif 200% untuk farmasi jelas bikin deg-degan banyak negara, gak cuma Indonesia.

Trump lagi main keras, dan dunia harus siap ngehadapin babak baru dalam perdagangan internasional.

Untuk kita, saatnya buka mata dan telinga — dan pastinya jangan cuma nonton. Kita harus siap siaga, adaptif, dan dukung industri lokal biar gak ketergantungan.

Stay tuned, Bro & Sis — dunia dagang belum mau adem kayaknya!***

Respon (2)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *