Bukittinggi — Salah satu peserta yang turut meramaikan Ekspos dan Seminar UMKM dalam rangka mengenang hari kelahiran Proklamator Bung Hatta di halaman Istana Bung Hatta, Kota Bukittinggi, adalah Gifan, pelaku usaha kopi dari Kiniko Coffee. Usaha ini merupakan penerus bisnis keluarga yang telah berdiri sejak 1981 di Tabek Patah, Tanah Datar, Sumatera Barat.
Kiniko Coffee didirikan oleh keluarga Zufriaziz, yang kini menjabat sebagai Direktur Utama, dibantu sang adik, Satrio Budiman, sebagai Wakil Direktur. Usaha ini bermula dari warisan sang ayah, dengan fokus memilih biji kopi unggulan, mengolahnya melalui proses roasting tradisional, dan menghasilkan beragam varian kopi khas Minangkabau.
Tidak hanya memproduksi kopi bubuk, Kiniko juga menjadi sentra oleh-oleh yang populer di Tabek Patah. Keunikan kopi Kiniko terletak pada proses pengolahan tradisional yang menjaga cita rasa sekaligus meminimalkan efek samping bagi kesehatan, sehingga dapat dinikmati oleh berbagai kalangan.
Pemasaran produk Kiniko kini telah menjangkau swalayan besar dan pusat penjualan grosir di berbagai daerah. Dalam satu minggu, produksi kopi Kiniko dapat mencapai lebih dari satu ton dalam bentuk kemasan siap edar. Bahkan, merek ini pernah menjadi sponsor resmi pembalap cilik di ajang road race.
“Kami berharap ke depan pemasaran kopi Kiniko bisa menembus pasar internasional. Kegiatan seminar UMKM seperti ini sangat bermanfaat untuk memperkenalkan produk kami lebih luas lagi,” ujar Gifan. Ia juga berharap pemerintah memberikan dukungan fasilitas dan kebijakan yang lebih baik demi kesejahteraan pelaku UMKM, baik skala kecil maupun besar.
Kegiatan Ekspos dan Seminar UMKM ini berlangsung selama tiga hari berturut-turut, menghadirkan berbagai pelaku usaha dari berbagai sektor, sekaligus menjadi ajang promosi produk unggulan daerah.(***)
