KORANINVESTIGASI|Pemerintah Kabupaten Dharmasraya kembali melakukan rotasi jabatan. Sebanyak 18 pejabat administrator dan pengawas resmi dilantik oleh Bupati Anisa Suci Ramadani di Aula Kantor Bupati lantai II, Selasa (22/07/2025).
Pelantikan ini menjadi langkah strategis dalam memperkuat kinerja birokrasi dan pelayanan publik di Kabupaten Dharmasraya.
BACA JUGA: PJ Sekda Dharmasraya Diangkat dari Luar Daerah, Bupati Anisa Kembali Dituding Anti Putra Daerah
Jabatan Bukan Sekadar Kursi, Tapi Amanah
Dalam sambutannya, Bupati Anisa menegaskan bahwa pelantikan bukanlah rutinitas biasa. Ia mengingatkan bahwa sumpah jabatan adalah komitmen serius yang harus dijaga dengan integritas dan tanggung jawab.
“Sumpah jabatan yang baru saja diucapkan bukan hanya formalitas, tapi janji suci kepada Tuhan dan masyarakat Dharmasraya. Jangan sia-siakan kepercayaan ini,” tegas Bupati Anisa dengan suara lantang.
Ia juga meminta agar para pejabat segera menyesuaikan diri di posisi baru dan langsung tancap gas menjalankan tugas, tanpa banyak transisi yang berlarut-larut.
Rotasi dan Promosi, Siapa Geser ke Mana?
Rotasi ini merupakan bagian dari penyegaran birokrasi. Beberapa pejabat mengalami pergeseran signifikan, di antaranya:
- Reno Lazuardi: dari Sekretaris Kominfo → Sekretaris Dinas Budparpora
- Zefni Yusuf: dari Analis Keolahragaan Dinas Budparpora → Kabag Umum Setda Dharmasraya
- Hendri: dari Analis Tenaga Kerja (Transmigrasi) → Sekretaris Kominfo
- Nata Hendri: dari Penyuluh Lingkungan Hidup Ahli Muda (DLH) → Kabag Kesra
- Misbah: dari Kabid Kominfo → Kabid Ketersediaan dan Distribusi Pangan, Dinas Pangan dan Perikanan
- Amrizal: dari Kasi Kominfo → naik jadi Kabid di Kominfo
Selain nama-nama di atas, puluhan pejabat lainnya juga mendapatkan tugas dan tanggung jawab baru.
Tujuannya? Menyegarkan roda pemerintahan agar lebih dinamis, adaptif, dan proaktif melayani masyarakat.
Langsung Kerja, Jangan Banyak Tunggu!
Bupati Anisa juga memberikan pesan tegas kepada seluruh pejabat yang dilantik agar tidak menunda-nunda pekerjaan dan segera memahami kondisi lapangan.
“Pelajari tantangan di tempat baru, perkuat tim, dan jangan menunggu instruksi saja. Jadilah pemimpin yang inisiatif dan solutif,” pungkasnya.
Ia berharap, seluruh pejabat dapat menjadi motor penggerak perubahan dan turut serta dalam mewujudkan pemerintahan yang bersih, responsif, dan inovatif.
Pelantikan 18 pejabat ini menjadi simbol dari semangat reformasi birokrasi di Kabupaten Dharmasraya.
Dengan komposisi baru dan semangat baru, Pemkab Dharmasraya di bawah kepemimpinan Bupati Anisa berharap dapat terus memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.***
Respon (2)