KORANINVESTIGASI|Menjaga lingkungan tetap bersih dan sehat itu penting, apalagi di tempat yang padat seperti lembaga pemasyarakatan.
Nah, hal inilah yang dilakukan oleh Petugas Sanitasi dari Puskesmas Biaro, Kecamatan Ampek Angkek.
Mereka datang langsung ke Lapas Kelas IIA Bukittinggi untuk melakukan pemeriksaan sanitasi lingkungan, Rabu (2/7).
Kegiatan ini bukan cuma formalitas, tapi bagian dari upaya serius untuk mencegah penyebaran penyakit, memastikan air bersih aman dikonsumsi, serta menjaga fasilitas umum seperti dapur, kamar mandi, dan saluran air tetap bersih dan layak digunakan.
BACA JUGA: Lapas Bukittinggi Sumbar Sambut 10 CASN Baru! Energi Muda Siap Bawa Perubahan Positif!
Fokus Pemeriksaan: Dari Dapur Hingga Hunian Warga Binaan
Dalam inspeksi yang dilakukan, tim sanitasi mengecek langsung ke berbagai titik vital di dalam lapas. Mulai dari kebersihan kamar mandi, kondisi saluran pembuangan air, kualitas air bersih, hingga proses pengolahan makanan di dapur lapas.
Tujuannya? Tentu saja agar seluruh penghuni dan petugas lapas bisa hidup dalam lingkungan yang higienis dan sehat.
Apalagi, di lingkungan tertutup seperti lapas, penyakit bisa cepat menyebar jika sanitasi tidak terjaga dengan baik.
Kalapas Bukittinggi: Kami Sangat Apresiasi
Kalapas Kelas IIA Bukittinggi, dalam keterangannya menyambut baik kehadiran tim dari Puskesmas Biaro.
Menurutnya, kegiatan ini sangat penting dan merupakan bagian dari komitmen lapas untuk menciptakan lingkungan pembinaan yang bersih, sehat, dan produktif.
“Kami sangat mengapresiasi kehadiran tim dari Puskesmas Biaro. Kegiatan ini sangat penting untuk menjaga kualitas hidup warga binaan dan mendukung program pembinaan yang sehat dan produktif,” — Kalapas Bukittinggi
Arah ke Depan: Minimalisir Risiko Penyakit dan Tingkatkan Kualitas Hidup
Pemeriksaan sanitasi semacam ini diharapkan bisa dilakukan secara berkala, agar standar kebersihan di lapas tetap terjaga.
Dengan lingkungan yang bersih, maka risiko penyakit seperti diare, infeksi kulit, hingga gangguan pernapasan bisa ditekan.
Lebih dari itu, lapas sebagai tempat pembinaan juga harus menjadi tempat yang layak secara kesehatan, demi mendukung proses pemulihan dan pembinaan para warga binaan.
Kolaborasi untuk Lapas yang Lebih Sehat
Kolaborasi antara Puskesmas Biaro dan Lapas Bukittinggi ini jadi contoh bagus tentang bagaimana sektor kesehatan dan pemasyarakatan bisa bekerja sama.
Tujuannya satu: menciptakan lingkungan yang aman, sehat, dan manusiawi bagi siapa pun yang ada di dalamnya.
Semoga ke depan, program seperti ini terus berlanjut dan menjadi standar di semua lapas di Indonesia!***
Respon (2)