Berita

Kapolda Riau Tampil di CFD, Pacu Jalur Mendarat Keren di Tengah Kota Pekanbaru!

×

Kapolda Riau Tampil di CFD, Pacu Jalur Mendarat Keren di Tengah Kota Pekanbaru!

Sebarkan artikel ini
WhatsApp Image 2025 07 06 at 16.21.32 b76c5240
Kapolda Riau, Irjen Pol Herry Heryawan, hadir langsung dan memberikan apresiasi tinggi terhadap acara Framing Pacu Jalur ini di Kota Pekanbaru, Riau. Foto: Dok Humas Polda Riau

KORANINVESTIGASI|Car Free Day (CFD) di Jalan Gajah Mada, Pekanbaru Riau, biasanya jadi tempat warga jogging, gowes santai, atau sekadar hunting jajanan pagi.

Tapi pagi ini, suasananya beda banget! Ribuan pengunjung dibuat terpukau oleh satu pertunjukan yang nggak biasa: Framing Pacu Jalur, budaya khas Riau yang biasanya cuma bisa disaksikan di Sungai Kuantan!

BACA JUGA: Dari Sungai Kuansing ke Dunia: Bocah Pacu Jalur Riau Guncang Media Sosial, 5 Atlet Dunia Ikut Tren “Aura Farming”

Pacu Jalur Naik Panggung Kota

Bukan sekadar dekorasi, acara ini benar-benar membawa “jiwa” Pacu Jalur ke tengah kota.
Sebuah jalur — perahu panjang khas lomba dayung tradisional — dihadirkan dalam bentuk simbolik, lengkap dengan ornamen, iringan musik tradisional, dan atraksi budaya yang menggugah semangat lokal.

Kehadiran Framing Pacu Jalur ini sukses menyulap CFD jadi panggung budaya yang menggema semangat tradisi dan kebanggaan daerah.

Dihadiri Langsung Kapolda Riau

WhatsApp Image 2025 07 06 at 16.21.33 b54d3dfe
Kapolda Riau, Irjen Pol Herry Heryawan, hadir langsung dan memberikan apresiasi tinggi terhadap acara Framing Pacu Jalur ini di Kota Pekanbaru, Riau. Foto: Dok Humas Polda Riau

BACA JUGA: Dika, Penari Cilik Viral dari Kuansing Siap Tampil di TransTV! Ikon Budaya Pacu Jalur Makin Bersinar

Yang bikin makin spesial, Kapolda Riau, Irjen Pol Herry Heryawan, hadir langsung dan memberikan apresiasi tinggi terhadap acara ini.

Dalam sambutannya, ia menyampaikan bahwa pelestarian budaya seperti ini penting banget sebagai pemersatu masyarakat dan penguat identitas bangsa.

“Framing Pacu Jalur di CFD ini bukan cuma pertunjukan seni. Ini bentuk edukasi, semangat kebersamaan, dan bagian dari membumikan budaya lokal ke publik,” ujar Irjen Herry.

Tradisi Bertemu Modernitas: Pacu Jalur Nggak Hanya di Sungai

Biasanya Pacu Jalur berlangsung di sungai, tapi kali ini hadir di jantung kota. Ini bukti kalau budaya bisa fleksibel dan tetap keren walaupun tampil di ruang publik modern.

Konsep Framing Pacu Jalur ini beneran inovatif — menyajikan elemen budaya dalam format visual yang mudah dicerna, tapi tetap sarat makna.

Masyarakat diajak bukan cuma nonton, tapi merasakan dan mencintai warisan budayanya sendiri.

Framing Pacu Jalur: Bukan Sekadar Hiburan

Lebih dari sekadar tontonan seru di CFD, Framing Pacu Jalur ini adalah cara cerdas untuk:

  1. Melestarikan budaya lokal di tengah kota
  2. Mengedukasi generasi muda soal tradisi daerah
  3. Memperkuat ikatan sosial lewat kebanggaan bersama

#BudayaItuKeren #PacuJalurNaikLevel #CFDPekanbaru

Acara ini jadi bukti bahwa budaya tradisional bisa tampil modern, keren, dan tetap membumi.

Pacu Jalur nggak harus nunggu festival besar — dengan inovasi seperti ini, warisan budaya bisa hadir kapan saja dan di mana saja, termasuk di tengah jalanan kota.

Yuk, dukung terus acara-acara kayak gini. Karena budaya bukan cuma untuk dikenang, tapi untuk dihidupkan dan dirayakan!***

Respon (1)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *