KORANINVESTIGASI|Udara pagi yang sejuk di Bukittinggi bukan hanya disambut sinar matahari, tapi juga semangat spiritual para Aparatur Sipil Negara (ASN) yang berkumpul di Rumah Dinas Wali Kota.
Hari itu, suasana berbeda terasa: hangat, reflektif, dan penuh makna. Bukan rapat teknis atau briefing, melainkan momen menyucikan hati dalam kegiatan Wirid KORPRI.
Menghidupkan Ruh Pelayanan Lewat Spirit Keimanan
Kegiatan wirid ini bukan sekadar rutinitas, tapi bagian dari upaya Pemerintah Kota Bukittinggi dalam membina karakter ASN dari sisi spiritual dan moral.
Dalam sambutannya, Wali Kota Bukittinggi menegaskan bahwa ASN yang baik bukan hanya dituntut profesional, tapi juga harus memiliki akhlak dan keimanan yang kuat.
“Pelayanan publik yang tulus hanya bisa lahir dari hati yang bersih dan niat yang lurus,” tegas Wali Kota dalam sambutan tertulisnya.
Program wirid ini diharapkan bisa menjadi penyeimbang antara kompetensi teknis dan kedalaman rohani, menjadikan ASN sebagai pelayan masyarakat yang tidak hanya cakap, tetapi juga berakhlak mulia.
Tausiah Inspiratif: Meneladani Sahabat Nabi

BACA JUGA: Wali Kota Bukittinggi Dukung Aksi Bersih Lewat Gotong Royong: Fokus Kurangi Sampah Plastik di Sungai
Hadir sebagai pengisi tausiah pagi itu adalah Wakil Wali Kota Bukittinggi, Ustadz Ibnu Asis, S.TP., yang menyampaikan tema “Sepuluh Sahabat Nabi yang Dijamin Masuk Surga”.
Dengan gaya ceramah yang ringan namun menggugah, beliau mengajak para ASN untuk mengambil pelajaran dari kisah para sahabat yang penuh keikhlasan, keteguhan iman, dan integritas tinggi.
“Kita sebagai abdi negara, jika ingin sukses dunia akhirat, harus meneladani kejujuran dan semangat pengabdian para sahabat,” ujar beliau.
Sinergi Spiritual dan Birokrasi
Tak hanya Wali Kota dan Wakil Wali Kota, kegiatan ini juga diikuti oleh Staf Ahli, para Asisten, Kepala SKPD, para kepala sekolah dari jenjang SD hingga SLTP, baik negeri maupun swasta.
Semua hadir sebagai bentuk kedisiplinan dan komitmen atas program pembinaan yang digagas Pemerintah Kota.
Rismal Hadi, S.STP., M.Si., selaku Ketua Dewan Pengurus KORPRI Bukittinggi menambahkan bahwa wirid KORPRI adalah bentuk investasi spiritual ASN yang tidak bisa diabaikan.
“Mental kuat, spiritual tangguh — itulah fondasi ASN yang siap menghadapi tantangan zaman,” ujar Rismal lugas.
Menjadi ASN yang Melayani dengan Hati
Di tengah tantangan birokrasi dan ekspektasi masyarakat yang terus berkembang, kegiatan seperti ini menjadi ruang kontemplatif yang sangat dibutuhkan.
Menyentuh hati, memperkuat iman, dan menyegarkan niat untuk terus melayani dengan hati, bukan sekadar menjalankan tugas.
Acara dimulai tepat pukul 07.30 WIB dan berlangsung tertib hingga selesai. Seluruh peserta hadir secara langsung dan mengisi presensi sebagai bentuk komitmen mereka dalam perjalanan spiritual sebagai abdi negara sekaligus pelayan masyarakat.***